PENGALAMAN MENJADI PANITIA LDKS
Pengalaman saya sebagai panitia LDKS adalah bagi saya LDKS adalah hal yang paling penting bagi mental, kepemimpinan, dan kemandirian seseorang. Dengan adanya LDKS kita menjadi tahu bagaimana rasanya hidup tanpa orang tua, kebersamaan bersama teman, bagaimana menghargai waktu, dan banyak lagi yang lainnya. LDKS ini di adakan untuk melatih kepemimpinan siswa. Sebagai panitia saya harus betul-betul bisa mengatur peserta yang bermacam-macam karakternya. Ada yang pendiem, ada yang aktif, dan yang paling pusing adalah mengatur anak yang hyper aktif.
Tapi sebagai panitia juga saya merasa senang karena bisa masak sendiri, melatih diri saya untuk menghargai waktu, menjadikan saya mandiri, disiplin, dan banyak sekali hikmah yang bisa saya ambil dari LDKS hari ini. Dari hari pertama LDKS saya sangat antusias sebagai peserta. Tapi LDKS hari ini berbeda dengan LDKS angkatan saya. Bedanya pada saat angkatan saya itu tidak di guyur air saat api unggun, tidak Hiking ke Batu Kuda, dan tidak Outbond.
Tapi saya bahagia karena bisa mengikutinya pada saat menjadi panitia. Mungkin sebagian dari teman saya tidak bisa merasakan seperti apa Outbondnya karena kan mereka ga ikut. Tapi yang bikin aku sedih itu pada saat ada peserta yang sakit dan pada saat itu aku membawa motor dan peserta pun ikut dengan ku naik motor. Tapi pada saat akan sampai ke Batu Kuda motor itu mati sendiri dan tidak bisa di hidupkan. Aku bingung harus gimana???? Dan datanglah 1 panitia yang lain, tapi dia tidak membantu malah langsung pergi. Alangkah sedihnya aku saat itu. Akhirnya datanglah panitia yang satu lagi dia bernama Ugan. Aku menyuruhnya untuk tidak dulu pergi dan membantuku dulu.
Pada saat motor itu berusaha aku hidupkan akhirnya hidup juga dan aku langsung menuju Batu Kuda. Pada saat sampai di Batu Kuda, aku istirahat sebentar lalu makan tapi pada saat makan itu tidak ada air sedikit pun. Tenggorokanku kering rasanya, setelah aku selesai makan aku pergi ke warung untuk membeli minum.Setelah membeli minum aku pergi lagi ke tempat semula. Setelah selesai beristirahat, seluruh panitia dan peserta joget-joget. Nah setelah selesai joget semua peserta di bariskan untuk memulai OutBond. Setelah Outbond di mulai dan peserta selesai Outbond, ada satu panitia yang ikut Outbond itu dan pada saat akan memulai ada satu guru yang berteriak " Jika ada satu panitia yang ikut, maka semua panitia harus ikut!!!!".
Pada saat itu semua panitia berteriak " T I D A K!!!!!!!". Tapi panitia itu tetap saja mencoba Outbond tersebut hingga akhirnya semua panitia di tarik untuk mengikuti Outbond tersebut. Dan pada saat itu aku di suruh untuk memulainya. Aku tidak mau karena itu kotor hehe. Tapi tetap saja aku di suruh. Ya mau tidak mau aku harus mau. Pada saat pulang aku naik motor lagi dan lagi-lagi membawa peserta yang sakit.
OHHHHH iya aku lupa pada saat Api Unggun. Pada saat api unggun, aku senang karena pada saat api unggun itu adalah hal yang sangat di tunggu-tunggu oleh semua orang. Pada saat api unggun di mulai, semua peserta sudah di bagi kelompok dan perkelompok itu sudah mempunyai yel-yel masing-masing. Di mulailah api unggun.
Mulailah semua peserta memnyanyikan yel-yelnya masing-masing. Alangkah serunya saat itu karena peserta itu mempunyai bemacam-macam yel-yel dan ciri khas masing-masing. Pokoknya pengalaman menjadi panitia LDKS adalah pengalaman yang sangat menyenangkan dan akan selalu teringat karena banyak hal yang Lucu, Sedih, Bahagia, dan banyak deh pokoknya. Mudah-mudahan aku bisa menjadi panitia lagi tahun depan agar aku bisa merasakan lagi bagaimana suasana LDKS. Udah dulu ya itulah pengalaman saya saat menjadi panitia LDKS. Semoga bermanfaat ya hehe.